Analog Switch Off (ASO) ini merupakan digitalisasi di bidang penyiaran yang dilakukan pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Siaran analog sudah mengudara sekitar 60 tahun di Indonesia dan sudah saatnya memasuki masa pensiunnya.
Selain itu, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud Md mengatakan bahwa ASO ini pelaksanaan arahan dari International Telecommunication Union (ITU) untuk mematikan siaran TV analog.
“Migrasi ke TV digital ini akan memberikan manfaat yang banyak kepada masyarakat, karena masyarakat akan memperoleh kualitas penyiaran yang lebih baik, di mana siaran digital akan menyajikan siaran televisi kualitas audio visual yang lebih baik seperti kualitas di layar lebar,” ujar Mahfud di Jakarta, Kamis (3/11/).
Adapun suntik mati TV analog ini juga telah diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2021 tentang Pos, Telekomunikasi, dan Penyiaran (Postelsiar).
Tak hanya wilayah Jabodetabek yang siaran TV analog-nya dimatikan oleh pemerintah. Total ada 230 kabupaten/kota yang resmi telah dimatikan siaran TV analog dan digantikan TV digital pada 2 November 2022.
“Di Indonesia terdapat 112 wilayah siaran teresterial di 341 kabupaten dan kota, itu berarti ada 173 kabupaten dan kota yang tidak ada layanan siaran televisi teresterial. Sehingga, mulai saat ini pengembangan di 173 kabupaten dan kota tersebut hanya dibolehkan untuk siaran TV digital. Untuk 341 kabupaten dan kota lainnya, kita awali malam ini dari Jabodetabek,” ungkap Menkominfo.
Terkait sisa kabupaten/kota yang belum dimatikan siaran TV analog dan dipindahkan ke TV digital, Menkominfo mengungkapkan saat ini tengah dipersiapkan oleh pemerintah bersama penyelenggara multipleksing (mux).
“Seperti arahan bapak Presiden, pelaksanaan Analog Switch Off ini agar betul-betul memperhatikan kesiapan wilayahnya dan berjalan baik secara nasional. Sehingga setelah ini kami menyusun mulai dari wilayah mana, apakah dari ibu kota provinsi atau daerah yang kosong, itu sedang disusun,” tuturnya.
“Secara teknis, ini betul-betul pertimbangan teknis, kalau regulasinya sudah jelas, tetapi secara teknis pemanfaatan reuse spektrum frekuensi, memperhatikan kesiapan wilayah, kalau infrastruktur sudah semuanya, begitu juga kesiapan perangkat di masyarakat,” kata Menkominfo.
Daftar 230 Kabupaten dan Kota yang Siaran TV Analog Dimatikan
1. DKI Jakarta : Kabupaten Adm. Kep. Seribu, Kota Adm. Jakarta Pusat, Kota Adm. Jakarta Utara, Kota Adm. Jakarta Barat, Kota Adm. Jakarta Selatan, Kota Adm. Jakarta Timur, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Bogor, Kota Bekasi, Kota Bogor, Kota Depok, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan
2. Riau – 4: Kabupaten Bengkalis, Kabupaten Kepulauan Meranti, Kota Dumai
3. Nusa Tenggara Timur – 3: Kabupaten Timor Tengah Utara
4. Nusa Tenggara Timur – 4: Kabupaten Belu, Kabupaten Malaka
5. Papua Barat – 1: Kabupaten Sorong, Kota Sorong
6. Sumatera Selatan – 4: Kabupaten Muara Enim, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir, Kota Prabumulih
7. Kepulauan Bangka Belitung – 2: Kabupaten Bangka, Kabupaten Bangka Barat
8. Kepulauan Bangka Belitung – 4: Kabupaten Belitung, Kabupaten Belitung Timur
9. Kalimantan Barat – 6: Kabupaten Sintang
10. Kalimantan Selatan – 2: Kabupaten Tapin, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kabupaten Hulu Sungai Utara, Kabupaten Balangan
11. Kalimantan Selatan – 4:Kabupaten Tabalong
12. Kalimantan Utara – 3: Kabupaten Nunukan
13. Sulawesi Utara – 2: Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Kota Kotamobagu
14. Sulawesi Utara – 6: Kabupaten Kepulauan Sangihe
15. Sulawesi Tengah – 3: Kabupaten Toli Toli
16. Sulawesi Tenggara – 2: Kabupaten Muna, Kabupaten Muna Barat, Kabupaten Buton Tengah, Kota Bau Bau
17. Maluku – 6: Kabupaten Maluku Tenggara, Kota Tual
18. Maluku Utara – 3: Kabupaten Halmahera Selatan, Kota Tidore Kepulauan
19. Papua – 7: Kabupaten Jayawijaya, Kabupaten Yahukimo, Kabupaten Mamberamo Raya, Kabupaten Mamberamo Tengah, Kabupaten Yalimo
20. Aceh – 3: Kabupaten Aceh Jaya
21. Aceh – 5: Kabupaten Aceh Barat, Kabupaten Aceh Barat Daya, Kabupaten Nagan Raya
22. Aceh – 6: Kabupaten Aceh Tengah, Kabupaten Bener Meriah
23. Aceh – 8: Kabupaten Aceh Timur, Kabupaten Aceh Tamiang, Kota Langsa
24. Aceh – 9:Kabupaten Gayo Lues
25. Aceh – 10: Kabupaten Aceh Tenggara
26. Aceh – 11: Kabupaten Aceh Selatan
27. Aceh – 12: Kota Subulussalam
28. Aceh – 13: Kabupaten Aceh Singkil
29. Aceh – 14: Kabupaten Simeulue
30. Sumatera Utara – 3: Kabupaten Labuhanbatu, Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Kabupaten Labuhanratu Selatan
31. Sumatera Utara – 4: Kabupaten Tapanuli Utara, Kabupaten Toba Samosir, Kabupaten Humbang Hasundutan, Kabupaten Samosir
32. Sumatera Utara – 6: Kabupaten Tapanuli Tengah, Kota Sibolga
33. Sumatera Utara – 7: Kabupaten Tapanuli Selatan, Kabupaten Padang Lawas Utara, Kabupaten Padang Lawas, Kota Padangsidimpuan
34. Sumatera Utara – 8: Kabupaten Mandailing Natal
35. Sumatera Utara – 9: Kabupaten Nias, Kabupaten Nias Selatan, Kabupaten Nias Utara, Kabupaten Nias Barat, Kota Gunungsitoli
36. Sumatera Barat – 2: Kabupaten Pasaman Barat
37. Sumatera Barat – 3: Kabupaten Pasaman
38. Sumatera Barat – 5: Kabupaten Dharmasraya
39. Sumatera Barat – 6: Kabupaten Solok Selatan
40. Sumatera Barat – 8: Kabupaten Kepulauan Mentawai
41. Riau -2: Kabupaten Rokan Hulu
42. Riau -6: Kabupaten Indragiri Hulu
43. Sumatera Selatan – 7: Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan
44. Bengkulu – 2: Kabupaten Bengkulu Selatan, Kabupaten Seluma
45. Bengkulu – 3: Kabupaten Kaur
46. Bengkulu – 4:Kabupaten Rejang Lebong, Kabupaten Lebong, Kabupaten Kepahiang
47. Bengkulu – 5: Kabupaten Bengkulu Utara
48. Bengkulu – 6: Kabupaten Muko Muko
49. Lampung – 2: Kabupaten Tulang Bawang, Kabupaten Mesuji
50. Lampung – 4: Kabupaten Lampung Barat, Kabupaten Tanggamus, Kabupaten Pesisir Barat
51. Kepulauan Bangka Belitung – 3: Kabupaten Bangka Selatan
52. Kepulauan Riau – 2: Kabupaten Kepulauan Anambas
53. Kepulauan Riau – 3: Kabupaten Natuna
54. Kapulauan Riau – 4: Kabupaten Lingga
55. Jawa Tengah – 4: Kabupaten Wonogiri
56. Nusa Tenggara Barat – 2: Kabupaten Lombok Utara
57. Nusa Tenggara Barat – 3: Kabupaten Sumbawa Barat
58. Nusa Tenggara Barat – 4: Kabupaten Sumbawa
59. Nusa Tenggara Barat – 5: Kabupaten Rote Ndao
60. Nusa Tenggara Barat – 6: Kabupaten Sabu Raijua
61. Nusa Tenggara Barat – 7: Kabupaten Sumba Timur
62. Nusa Tenggara Timur – 8: Kabupaten Sumba Barat, Kabupaten Sumba Barat Daya, Kabupaten Sumba Tengah
63. Nusa Tenggara Timur – 9: Kabupaten Manggarai Barat
64. Nusa Tenggara Timur – 10: Kabupaten Kabupaten Manggarai, Kabupaten Manggarai Timur
65. Nusa Tenggara Timur – 11: Kabupaten Nagekeo, Kabupaten Ngada
66. Nusa Tenggara Timur – 12: Kabupaten Ende
67. Nusa Tenggara Timur – 13: Kabupaten Sikka
68. Nusa Tenggara Timur – 14: Kabupaten Flores Timur
69. Nusa Tenggara Timur – 15: Kabupaten Lembata
70. Nusa Tenggara Timur – 16: Kabupaten Alor
71. Kalimantan Barat – 2: Kabupaten Landak
72. Kalimantan Barat – 4: Kabupaten Sanggau, Kabupaten Sekadau
73. Kalimantan Barat – 5: Kabupaten Kapuas Hulu
74. Kalimantan Barat – 7: Kabupaten Kapuas Hulu
75. Kalimantan Barat – 8: Kabupaten Melawi
76. Kalimantan Barat – 9: Kabupaten Ketapan
77. Kalimantan Barat – 10: Kabupaten Kayong Utara
78. Kalimantan Tengah – 2: Kabupaten Kapuas, Kabupaten Barito Selatan, Kabupaten Barito Timur
79. Kalimatan Tengah – 3: Kabupaten Gunung Mas
80. Kalimatan Tengah – 4: Kabupaten Barito Utara, Kabupaten Murung Raya
81. Kalimantan Tengah – 5: Kabupaten Kotawaringin Barat, Kabupaten Sukamara, Kabupaten Lamandau
82. Kalimantan Tengah – 7: Kabupaten Seruyuan
83. Kalimantan Selatan – 5: Kabupaten Tanah Bumbu
84. Kalimantan Timur – 3: Kabupaten Kutai Timur
85. Kalimantan Timur – 4: Kabupaten Berau
86. Kalimantan Timur – 5: Kabupaten Kutai Barat
87. Kalimantan Timur – 6: Kabupaten Mahakam Ulu
88. Kalimantan Timur – 7: Kabupaten Paser
89. Kalimantan Utara – 2: Kabupaten Malinau, Kabupaten Tana Tidur
90. Sulawesi Utara – 3: Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan
91. Sulawesi Utara – 4: Kabupaten Bolaang Mongondow Utara
92. Sulawesi Utara – 5: Kabupaten Kep. Siau Tagulandang Biaro
93. Sulawesi Utara – 7: Kabupaten Kepulauan Talaud
94. Sulawesi Tengah – 4: Kabupaten Buol
95. Sulawesi Tengah – 5: Kabupaten Parigi Moutong
96. Sulawesi Tengah – 7: Kabupaten Morowali, Kabupaten Morowali Utara
97. Sulawesi Tengah – 8: Kabupaten Banggai
98. Suawesi Tengah – 9: Kabupaten Banggai Kepulauan, Kabupaten Banggai Laut
99. Sulawesi Selatan – 2: Kabupaten Kepulauan Selayar, Kabupaten Bulukumba, Kabupaten Bantaeng, Kabupaten Jeneponto
100. Sulawesi Selatan – 3: Kabupaten Barru
101. Sulawesi Selatan – 4: Kabupaten Tana Toraja, Kabupaten Toraja Utara
102. Sulawesi Selatan – 9: Kabupaten Luwu Timur
103. Sulawesi Tenggara – 3: Kabupaten Bombana
104. Sulawesi Tenggara – 4: Kabupaten Kolaka, Kabupaten Kolaka Utara, Kabupaten Kolaka Timur
105. Sulawesi Tenggara – 5: Kabupaten Buton, Kabupaten Wakatobi, Kabupaten Buton Utara, Kabupaten Buton Selatan
106. Gorontalo – 2: Kabupaten Pahuwato
107. Sulawesi Barat – 2: Kabupaten Mamasa
108. Sulawesi Barat – 3: Kabupaten Polewali Mandar, Kabupaten Majene
109. Sulawesi Barat – 4: Kabupaten Mamuju Utara, Kabupaten Mamuju Tengah
110. Maluku – 3: Kabupaten Buru, Kabupaten Buru Selatan
111. Maluku – 4: Kabupaten Maluku Tenggara Barat
112. Maluku – 5: Kabupaten Kepulauan Aru
113. Maluku – 7: Kabupaten Maluku Barat Daya
114. Maluku Utara – 2: Kabupaten Halmahera Utara, Kabupaten Pulau Morotai
115. Maluku Utara – 4: Kabupaten Kepulauan Sula, Kabupaten Pulau Taliabu
116. Maluku Utara – 5: Kabupaten Halmahera Tengah, Kabupaten Halmahera
117. Papua – 2: Kabupaten Pegunungan Bintang
118. Papua – 3: Kabupaten Boven Digoel
119. Papua – 5: Kabupaten Mappi
120. Papua – 6: Kabupaten Tolikara, Kabupaten Asmat, Kabupaten Lanny Jaya, Kabupaten Nduga
121. Papua – 8: Kabupaten Puncak Jaya, Kabupaten Puncak
122. Papua – 10: Kabupaten Paniai, Kabupaten Dogiyai, Kabupaten Intan Jaya, Kabupaten Deiyai
123. Papua – 12: Kabupaten Kepulauan Yapen, Kabupaten Waropen
124. Papua – 14: Kabupaten Sarmi
125. Papua Barat – 2: Kabupaten Raja Ampat
126. Papua Barat – 3: Kabupaten Tambrauw
127. Papua Barat – 5: Kabupaten Maybrat
128. Papua Barat – 6: Kabupaten Sorong Selatan
129. Papua Barat – 7: Kabupaten Teluk Bintuni
130. Papua Barat – 8: Kabupaten Fak Fak
131. Papua Barat – 9: Kabupaten Kaimana
132. Papua Barat – 10: Kabupaten Teluk Wondama
Demikian informasi mengenai daftar Lengkap 230 Kab/Kota yang Siaran TV Analog Dimatikan, silahkan dibaca juga artikel berkaitan lainnya.
.jpg)