Setiap perangkat laptop tentunya memiliki fitur Boot Option, seperti yang Anda jumpai di Windows. Adapun bila Anda sering melihat laptop Anda menampilkan menu pilihan booting atau Boot Option Menu, kali ini kita akan membahas cara mengatasinya.
Kehadiran Windows Boot Manager saat startup sering kali menjadi masalah yang mengganggu bagi pengguna laptop, terutama mereka yang menggunakan Windows 10 maupun Windows 11.
Pengguna dihadapkan pada layar yang meminta mereka untuk memilih sistem operasi sebelum melanjutkan booting ke Windows, yang bisa mengganggu pengalaman penggunaan serta membuang waktu. Artikel ini akan membahas dua cara mudah untuk mengatasi masalah tersebut.
Contents
Mengapa Windows Boot Manager Muncul?
Windows Boot Manager dirancang untuk membantu pengguna memilih sistem operasi saat terdapat lebih dari satu opsi yang tersedia. Namun, jika hanya ada satu sistem operasi yang terinstal, keberadaan boot manager ini menjadi tidak perlu dan, dalam banyak kasus, menjengkelkan.
Berikut adalah dua metode untuk menonaktifkan Windows Boot Manager agar laptop Anda bisa langsung boot ke Windows tanpa interupsi.
1. Menonaktifkan Melalui Pengaturan Sistem
Langkah-langkah untuk Windows 7. Untuk Windows 10/11 bisa disesuaikan atau lihat panduannya dibawah.
- Buka Menu Start: Klik pada tombol Start di pojok kiri bawah.
- Akses My Computer: Klik kanan pada “My Computer” dan pilih “Properties”.
- Masuk ke Advanced System Settings: Di jendela yang muncul, cari dan klik “Advanced system settings” di sisi kiri.
- Pengaturan Startup and Recovery: Di jendela System Properties, cari tab “Advanced” dan klik pada “Settings” di bawah bagian “Startup and Recovery”.
- Nonaktifkan Boot Menu: Di sini Anda akan menemukan opsi untuk “Display list of operating systems for:”. Hapus centang pada opsi ini.
- Simpan Perubahan: Klik “OK” untuk menyimpan perubahan.
- Restart Laptop Anda: Coba restart laptop dan lihat apakah Windows Boot Manager masih muncul.
Langkah-langkah untuk Windows 10
Jika Anda menggunakan Windows 10, langkah-langkahnya hampir sama:
- Buka Windows Explorer: Klik pada Windows Explorer (atau tekan shortcut Windows + E).
- Akses PC ini: Klik kanan pada “This PC” dan pilih “Properties”., langkah-langkah selanjutnya tidak berbeda dari Windows 7.
2. Menggunakan Command Prompt
Jika metode pertama tidak berhasil untuk menonaktifkan Windows Boot Manager, Anda dapat menggunakan Command Prompt sebagai alternatif.
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
- Akses Command Prompt: Ketik “CMD” di pencarian Windows. Klik kanan pada ikon Command Prompt dan pilih “Run as administrator”.
- Ketik Perintah Berikut:
bcdedit /set {bootmgr} displaybootmenu no- ]ni akan menonaktifkan tampilan boot menu saat laptop dinyalakan.
- Tekan Enter: Setelah mengetik perintah tersebut, tekan Enter.
- Pemberitahuan Sukses: Anda akan melihat pemberitahuan bahwa perintah telah berhasil dijalankan.
- Restart Laptop: Setelah itu, restart laptop untuk menguji solusi.
Diagnosa Jika Masih Muncul
Jika setelah menerapkan kedua metode di atas Windows Boot Manager masih muncul, kemungkinan ada masalah lain yang memengaruhi booting laptop Anda. Beberapa alasan mungkin termasuk:
Boot Configuration Data (BCD) yang Corrupt: BCD adalah file penting yang memberi tahu Windows bagaimana cara melakukan booting. Jika rusak, itu bisa menyebabkan masalah ini.
Konfigurasi Disk yang Tidak Tepat: Pastikan hard disk Anda terkonfigurasi dengan benar di BIOS/UEFI.
Kesimpulan
Windows Boot Manager dapat menjadi penghalang yang menjengkelkan bagi pengguna Windows ketika menyalakan laptop. Namun, dengan dua metode yang dijelaskan di atas, Anda seharusnya dapat menonaktifkan tampilan boot manager dan langsung masuk ke Windows. Jika masalah tetap ada, mungkin Anda perlu mempertimbangkan untuk memeriksa konfigurasi boot atau menghubungi teknisi untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.
Dengan langkah yang tepat, Anda dapat meningkatkan efisiensi penggunaan laptop Anda dan menghemat waktu yang terbuang saat booting.
