RAM adalah salah satu komponen (hardware) pada smartphone yang ikut menentukan kecepatan performanya. Semakin kecil RAM, maka semakin lemot pula smartphone tersebut. Namun, RAM bukanlah satu-satunya perangkat keras penentu kecepatan sebuah HP.
HP Android keluaran terbaru rata-rata sudah dibekali RAM 4GB keatas, jadi kemungkinan sudah tidak lagi mempermasalahkan sumberdaya RAM. Kecuali untuk memainkan game atau aplikasi berat yang tentunya membutuhkan RAM lebih besar.
Selain faktor dukungan RAM besar, CPU smartphone Anda juga akan menentukan cepat dan lambatnya performa HP Anda. Kemudian, faktor pola penggunaan dan usia pakai juga dapat mempengaruhi kinerja HP Android Anda.
Bagi Anda yang memiliki HP Android yang terpantau sedang mengalami penurunan kecepatan kinerja, kali ini kita akan berbagai masukan cara mempercepat HP Android RAM kecil dengan menggunakan beberapa metode sederhana.
Contents
Cara Mempercepat HP Android yang Memiliki RAM Kecil
Anda mungkin lebih memilih HP Android murah dan Anda masih memiliki akses ke ribuan aplikasi dan alat komunikasi. Perbedaan utama antara HP Android murah dan model kelas atas adalah ponsel Android murah sering kali memiliki prosesor yang kurang bertenaga. Itu artinya HP tersebut tidak dapat berjalan secara cepat.
Saat smartphone Android Anda melambat, ada cara sederhana untuk mempercepatnya. Jika Anda melihat terlalu banyak penurunan fungsi pada smartphone Anda, melakukan boot ulang bisa menjadi langkah pertama Anda dalam memecahkan masalah.
Beberapa aktivitas di latar belakang mungkin menyebabkan ponsel Anda melambat sebentar, namun sulit untuk mengidentifikasinya. Restart atau memulai ulang adalah cara cepat dan efektif untuk mengatasinya. Dan berikut ini beberapa tips untuk meningkatkan kecepatan HP Android RAM kecil yang bisa Anda coba terapkan di HP Anda.
1. Restart HP Android Anda
Restart ponsel Android Anda adalah langkah pertama untuk mempercepat fungsinya. Karena memori ekstra atau beberapa proses latar belakang, ponsel Android Anda mungkin melambat untuk sementara.
Sistem manajemen memori di Android sangat bagus, dan sebagian besar ponsel memiliki RAM lebih dari cukup. Namun, jika Anda menggunakan perangkat dengan RAM 2GB atau 3GB, reboot dapat meningkatkan kinerja secara keseluruhan.
Dianjurkan untuk me-restart telepon Anda setidaknya seminggu sekali. Anda juga dapat meningkatkan frekuensi reboot menjadi dua hari sekali jika terasa lemot.
2. Kurangi Penggunaan Penyimpanan
Jika Anda memiliki ponsel Android lama, Anda pasti terbiasa kehabisan ruang penyimpanan. Saat baterai ponsel Anda habis, segalanya akan terasa mulai melambat. Di banyak ponsel Android, terlihat bahwa masalah kinerja terjadi jika Anda memiliki ruang penyimpanan kurang dari 10%. Disarankan untuk menjaga ruang penyimpanan yang tidak terpakai sekitar 20%.
3. Hapus Aplikasi yang Tidak Digunakan
Aplikasi yang tidak digunakan menghabiskan ruang penyimpanan di HP Anda dan jika dioperasikan di latar belakang, dapat memberikan kendala untuk RAM. Mencopot pemasangan aplikasi yang tidak lagi Anda gunakan dapat meningkatkan kinerja sistem dan masa pakai baterai.
Aplikasi dapat dicopot pemasangannya dengan berbagai cara, namun yang paling umum adalah dengan menekan lama ikon aplikasi dan memilih Copot pemasangan atau seret ikon tersebut ke perintah pencopotan pemasangan di bagian atas layar.
4. Gunakan Aplikasi Versi Lite
Banyak aplikasi yang menyediakan versi Lite (ringan) untuk ponsel Android lama dan kelas bawah dengan RAM dan penyimpanan terbatas. Aplikasi versi Lite lebih kecil dan menggunakan lebih sedikit sumber daya dibandingkan aplikasi versi lengkapnya.
Baca juga:
5. Reset ke Setelan Pabrik
Jika Anda telah mencoba beberapa langkah sebelumnya dan masih belum memberikan hasil yang signifikan, lanjutkan ke cara berikutnya. Anda dapat mencoba melakukan reset HP Anda ke setelan pabrik dimana ini merupakan salah satu metode yang banyak digunakan dan secara drastis dapat meningkatkan kecepatan HP Anda.
Namun untuk dicatat, mengatur ulang perangkat Anda ke pengaturan pabrik akan menghapus semua data didalam ponsel tersebut. Kecuali, Anda sudah sempat melakukan backup.
Jadi, jika Anda ingin mengembalikan perangkat Android Anda ke setelan pabrik, buat cadangan data penting Anda terlebih dahulu.
6. Instal ROM Khusus
Pertimbangkan untuk menginstal ROM khusus di ponsel Android Anda atau yang telah mencapai batas ruang penyimpanan. Namun, jika diaktifkan, ini akan membatalkan garansi Anda.
Sebelum memulai, pastikan bootloader ponsel Anda tidak dapat dibuka kuncinya. Pada ponsel yang tidak menjadi masalah untuk membuka kunci bootloader, teknik untuk melakukan rooting dan menginstal ROM khusus berbeda-beda tergantung pada versi dan pembuat perangkat.
7. Update Software ke Versi Terbaru
Periksa update terbaru yang tersedia di ponsel Android Anda. Kebanyakan produsen melakukan hal yang sama dengan sistem perangkat lunak mereka. Memutakhirkan ke versi Android terbaru akan menghasilkan waktu pemuatan aplikasi yang lebih cepat dan kelancaran sistem yang lebih baik.
Setelah Anda memeriksa bahwa Anda memiliki versi Android terbaru. Perbaikan bug dan penyempurnaan lainnya sering kali disertakan dalam rilis aplikasi.
Aplikasi diperbarui secara otomatis saat Anda tidak menggunakan ponsel dan memiliki koneksi Wi-Fi. Anda dapat mengubah pengaturan untuk mengizinkan pembaruan data seluler.
Kesimpulan
Smartphone Android hadir dalam berbagai budget dan menawarkan fungsi teknologi yang cukup canggih. Meskipun terkadang HP menjadi lebih lambat karena berbagai alasan, langkah-langkah yang diuraikan diatas dapat memberikan solusi untuk HP Android Anda.
Terlebih jika RAM HP Anda relatif kecil, misalkan 2 GB atau bahkan hanya 1 GB, maka sebaiknya gunakan smartphone Anda secara terukur dan tidak “memaksanya” terlalu bekerja ekstra karena hal tersebut akan membuat kinerja HP menjadi lemot akibat kurang sumberdaya RAM.
