Ngeblog bisa menggunakan bahasa apapun sesuai kemampuan berbahasa blogger bersangkutan, dan pada artikel ini saya akan sedikit mengulas beberapa poin penting yang mungkin perlu Anda ketahui terkait blogging menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.
APA YANG MEMBEDAKAN NGEBLOG MENGGUNAKAN BAHASA INDONESIA DAN BAHASA INGGRIS?
Bergantung pada sisi mana Anda melakukan penilaian, jawabannya bisa beragam.
Teori sederhananya, jika konten blog Anda menggunakan bahasa Indonesia, maka jangkauan pengunjung blog Anda hanya dari Indonesia sebagai bahasa utama blog, kemudian dari Malaysia yang menggunakan bahasa Melayu. Selain dari Malaysia, pengunjung blog berbahasa Indonesia juga datang dari Brunei Darussalam, dan Singapura, namun dalam jumlah yang relatif minim.
Perbedaan bahasa konten bukan hanya berpengaruh pada jangkauan audience, tetapi juga akan menyisakan perbedaan pada sisi yang lain, dua diantaranya yaitu:
1. Tingkat Persaingan
Jika Anda ngeblog menggunakan bahasa Indonesia dimana visitor blog hanya datang dari beberapa negara sebagaimana dijelaskan diatas, maka tingkat persaingan untuk menduduki peringkat terbaik di hasil pencarian mesin pencari relatif mudah. Wacana ini dikarenakan tingkat persaingan relatif longgar.
Berbeda dengan konten blog berbahasa Inggris yang notabene merupakan bahasa dunia, maka tingkat persaingan yang akan Anda hadapi menjadi lebih sulit. Terlepas dari faktor persaingan keyword, jika Anda hanya membutuhkan 3-4 bulan untuk mengoptimasi blog berbahasa Indonesia, maka tidak menutup kemungkinan Anda membutuhkan waktu lebih dari satu tahun untuk proses optimasi blog berbahasa Inggris.
2. Monetisasi Blog
Apabila tujuan Anda blogging untuk mencari penghasilan online, maka terdapat perbedaan yang sangat signifikan antara blog bahasa Indonesia dengan blog bahasa Inggris sebagai media penghasil uang secara online.
Blog berbahasa Inggris lebih mudah di monetisasi. Blog berbahasa Inggris punya jangkauan pengunjung dari berbagai negara sehingga hal ini membuka lebih banyak ruang bagi blog tersebut untuk di monetisasi.
Selain lebih mudah dimonetisasi, bagi Anda yang bermain di Pay Per Click (PPC), harga klik iklan blog bahasa Inggris juga jauh lebih mahal dibandingkan blog yang menggunakan bahasa Indonesia.
KEUNTUNGAN MEMILIKI BLOG BAHASA INDONESIA
- Tingkat persaingan di SERP relatif longgar (bergantung pada kata kunci yang Anda pilih).
- Anda dapat berbagi pengetahuan, pengalaman, serta motivasi sesama bangsa.
KERUGIAN MENGELOLA BLOG BAHASA INDONESIA
- Anda hanya akan dikenal oleh blogger/pembaca lokal.
- Penghasilan dari blog berbahasa Indonesia relatif rendah.
PILIH BLOG BAHASA INDONESIA ATAU BLOG BAHASA INGGRIS?
Pilihan terbaik menurut saya adalah punya keduanya. Dengan berpertimbangan pada sisi monetizing, sepertinya kita memang membutuhkan blog dengan bahasa utama konten berupa bahasa Inggris. Dengan blog yang bahasa utamanya menggunakan bahasa Inggris, potensi untuk menghasilkan uang dalam jumlah yang lebih banyak semakin terbuka.
Tujuan blogging bukan hanya untuk mendapatkan Dollar. Selain mengelola blog berbahasa Inggris, kita juga perlu membuat blog bahasa Indonesia agar kita bisa berbagi dengan rekan-rekan blogger lokal, dan juga para pembaca lokal pada umumnya.
makasi yah infonya, mau tanya kalo di blog itu bahasanya beda beda di setiap artikel apakah baik atau tidak . makasi bos
Tidak masalah, tapi kalau Anda ingin cepat bersaing di SERP dan lekas mendapat banyak pengunjung, maka buatlah blog yang membahas tema spesifik.
Alhamdulilla,, menarik dan sangat membantu artikelnya, terima kasih sudah berbagi infonya, mohon kiranya agan sudi mengoreksi situs saya sekalian agan memberikan masukan untuk saya.
Niche apa yang cocok untuk artikel berbahasa inggris?
Harus beli hosting us kah?
Untuk blog bule?
Tidak juga, bisa beli hosting lokal dengan server US.