Belakangan energi yang dihasilkan dari tenaga surya kian populer di masyarakat, lalu apa saja jenis energi tenaga surya? Dalam ulasan ini kita akan melihat berbagai jenis energi tenaga matahari, termasuk fotovoltaik, termal, pasif, dan hybrid, serta bagaimana mereka memberi daya pada rumah dan industri secara efisien.
Energi surya merupakan jenis energi terbarukan yang diambil dari matahari. Energi ini dianggap sebagai sumber energi terbarukan yang paling bersih dan paling melimpah di planet ini.
Orang-orang dapat memanfaatkan cahaya dan radiasi panas dari matahari dengan berbagai cara, seperti menggunakan sistem energi surya untuk rumah guna menyalakan peralatan listrik atau keperluan lainnya.
Seiring berjalannya waktu, berbagai terobosan teknologi telah mengubah energi surya menjadi salah satu pilihan yang paling efisien dan terjangkau di sektor energi terbarukan.
Selain keberlanjutan yang terjamin, energi surya telah menjadi industri tersendiri yang kini menarik investasi besar dan menyediakan peluang kerja bagi jutaan orang di seluruh dunia.
Contents
Beberapa Macam Jenis Energi Tenaga Surya
Banyak ilmuwan yang mendedikasikan waktu dan upaya mereka untuk memahami cara kerja energi matahari dan bagaimana kita dapat memaksimalkan potensinya demi kepentingan kita.
Ada berbagai jenis energi tenaga surya yang digunakan di seluruh dunia. Yang paling dikenal adalah energi fotovoltaik dan termal, sedangkan energi surya pasif dan hybrid tidak begitu umum tetapi sama menariknya dengan dua yang disebutkan pertama.
Energi Surya Fotovoltaik (PV)
Energi surya fotovoltaik (PV) merupakan jenis energi tenaga surya yang paling umum digunakan di dunia, dan panel surya digunakan untuk mengumpulkan daya surya yang diubah menjadi energi listrik.
Sel Vc yang terdapat di panel tersebut terionisasi saat terkena sinar matahari, yang melepaskan elektron yang berinteraksi satu sama lain dan, dalam prosesnya, menghasilkan arus listrik.
Mayoritas sistem energi surya yang dipasang di rumah dan bisnis menggunakan energi surya PV untuk kebutuhan listrik mereka.
Sistem PV dianggap modular karena dapat ditingkatkan dari instalasi atap kecil hingga ladang surya besar. Berkat kemajuan teknologi yang berkelanjutan, efisiensi panel surya meningkat, dan biayanya menurun, menjadikan sistem energi surya PV sebagai pilihan energi terbarukan yang sangat menarik.
Energi Termal Surya
Dari kata “termal”, jenis energi surya ini memanfaatkan kolektor termal surya yang mengumpulkan radiasi surya dan kemudian mengubahnya menjadi panas.
Kolektor ini tidak hanya mengumpulkan tetapi juga menyimpan radiasi surya untuk memanaskan air agar dapat digunakan nanti.
Sistem energi surya ini dapat mendukung sistem pemanas atau air panas untuk keperluan perumahan, komersial, dan bahkan industri.
BACA JUGA:
Energi Surya Pasif
Energi surya pasif tidak bergantung pada sistem mekanis apa pun untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. Sebaliknya, energi ini bergantung pada strategi desain dan solusi konstruksi.
Orientasi bangunan merupakan contoh strategi desain. Sebuah bangunan akan dirancang secara strategis dengan jendela yang menghadap ke selatan untuk mendapatkan paparan sinar matahari dan penetrasi maksimum selama bulan-bulan musim dingin untuk keperluan pemanasan.
Penggunaan material konstruksi seperti beton, bata, dan genteng ke dalam struktur bangunan membantu penyerapan dan retensi panas.
Solusi konstruksi ini dapat menyimpan panas matahari pada siang hari, dan kemudian panas tersebut dilepaskan secara alami pada malam hari saat suhu menjadi dingin, sehingga memberikan pengaturan suhu alami di dalam bangunan.
Energi Surya Hybrid
Jenis energi surya yang lainnya adalah energi surya hybrid. Pengaturan ini memanfaatkan kombinasi sistem energi surya dan jenis sumber daya lain, biasanya sumber energi terbarukan.
Kombinasi tenaga surya dan angin merupakan contoh paling umum dari energi surya hybrid. Panel surya dan turbin angin masing-masing mengumpulkan energi surya dan energi angin, yang kemudian diubah menjadi listrik yang siap digunakan.
Berbagai Cara Orang Memanfaatkan Energi Surya
Energi surya tidak akan digunakan secara luas jika tidak memiliki fitur serbaguna. Berikut ini adalah beberapa cara orang memanfaatkan energi tenaga matahari yang terkumpul.
Listrik
Penggunaan panel surya fotovoltaik untuk menghasilkan listrik merupakan salah satu penggunaan utama energi surya di planet ini. Seiring berjalannya waktu, pemasangan panel surya diatap rumah tinggal maupun gedung komersial semakin umum dilakukan.
Selain menjanjikan penghematan jangka panjang pada tagihan listrik, penerapan praktik yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan sangat dianjurkan dengan harapan masa depan yang lebih baik dan bersih.
Pencahayaan
Salah satu penggunaan energi surya yang terbaik adalah kemampuannya untuk memasok listrik ke lampu jalan. Hal ini tidak hanya membantu menerangi jalan setapak tetapi juga membantu mengurangi pengeluaran listrik masyarakat karena merupakan sumber energi yang ramah lingkungan dan terbarukan.
Pemanasan
Melalui penggunaan panel surya termal, radiasi matahari memanaskan air yang menyalakan radiator dan sistem pemanas di rumah maupun di sebuah bangunan.
Air Panas
Selain memanaskan rumah, energi panas matahari dapat menghasilkan air panas yang bersih dan layak minum.
Kesimpulan Tentang Jenis Energi Matahari
Dengan memahami berbagai pendekatan terhadap energi surya ini serta berbagai keuntungannya yang tak dapat diabaikan, kita dapat memanfaatkan sumber daya yang bersih dan berlimpah ini untuk memenuhi kebutuhan listrik dan kebutuhan berkaitan lainnya secara berkelanjutan.
Tersedianya beberapa jenis energi surya saat ini juga merupakan hal yang baik karena masing-masing jenis memiliki kekuatan dan aplikasinya sendiri, menjadikan energi surya sebagai sumber energi terbarukan yang serbaguna dan sangat bermanfaat.
